MER-C Training Center Resmi Diluncurkan
- Hits: 880
MER-C Training Center (MTC) yang bergerak di bidang pelatihan kegawatdaruratan medis dan keahlian medis lainnya resmi disahkan sebagai PT Medika Tunas Cendikia. Pelaksanaan syukuran digelar di Jakarta pada tanggal 4 Februari 2024.
PT MTC yang merupakan bagian dari Yayasan MER-C menawarkan berbagai pelatihan diantaranya; Basic Life Support (BLS) untuk Awam maupun Medis, Basic Trauma & Cardiac Life Support, Surgical Skill (BSS), Basic and Advance Skills Lab, dan Mass Casualties Incident Training. Namun tidak hanya pelatihan, MTC juga akan menggelar berbagai seminar kesehatan dan workshop, Tidak terbatas di Jakarta namun di seluruh daerah di Indonesia.
Acara syukuran ini dihadiri oleh Ketua Presidium MER-C, dr. Sarbini Abdul Murad, Presidium MER-C dr Yogi Prabowo, SpOT., Ketua Yayasan MER-C dr. Muhammad Reza Saputra, Sp.OT., Direktur Utama MTC dr. Naenda Stasya, MARS., jajaran Direksi MTC, Relawan MER-C dan para undangan.
“Pada hari ini kita mengucapkan syukur kepada Allah, karena detik ini MTC telah bisa menunjukkan satu kiprah awalnya dan insyaallah kedepan bisa lebih berkembang dan lebih maju,” kata Ketua Presidium MER-C dr. Sarbini Abdul Murad dalam sambutannya di peresmian MTC.
“Saya berpesan, terkadang sesuatu yang kita rancang tidak selalu seindah yang kita harapkan. Untuk itu butuh perjuangan. Maka harapan saya teman-teman di MTC bisa bekerja sama dengan baik, menjalin komunikasi dengan stakeholder-stakeholder yang lain, apabila ada masalah bisa didiskusikan secara transparan sehingga tidak menghambat bidang kerja bisnis dan lainnya. Jadi kita saling mendukung,” tuturnya.
Ketua Yayasan MER-C dalam kesempatan itu menyampaikan harapannya, semua relawan dapat berjuang bersama dengan semakin banyak kolaborasi yang dilakukan, maka semakin bersatu untuk membangun MER-C semakin besar.
“Kita berjuang bersama. Semakin banyak SDM kita semakin banyak kita melakukan kolaborasi, bukan semakin berpecah tapi semakin bersatu membangun MER-C supaya semakin besar. Diharapkan MTC ini dapat mengemban amanat tersebut,” kata dr. Reza.
Direktur Utama MTC dalam sambutannya mengatakan, MTC merupakan underbow MER-C. MTC menjadi berbeda dari lembaga pelatihan lainnya karena memiliki keunggulan pada SDM Pelatihnya yang juga merupakan relawan MER-C yang telah berpengalaman di wilayah perang, konflik maupun bencana alam.
“Alhamdulillah dua hari ini pada tanggal 3 dan 4 Februari pihak manajemen MTC telah melaksanakan rapat kerja yang juga dihadiri perwakilan kantor yang ada di Yogyakarta dan Medan.Kami menargetkan tahun ini sudah bisa menjalankan 11 program,” ungkapnya.
Ia mengatakan, Visi MTC adalah menjadi Lembaga Pelatihan Kesehatan dengan keunggulan kegawatdaruratan dan managemen bencana yang diakui baik tingkat nasional maupun internasional di tahun 2029.
“Mohon doa restu dan juga support. Mungkin masih banyak hal yang luput atau belum terlintas dalam pemikiran kami. Oleh karena itu, dengan senang hati kami tunggu saran yang konstruktif untuk kemajuan MTC,“ pungkasnya.