Hari Jumat. Hari yang memiliki makna besar bagi muslim. Bukan saja dikarenakan kewajiban menjalankan sholat jumat didalamnya bagi laki-laki, namun juga banyak keutamaan yang disampaikan baginda Rasulullah kepada umatnya.

Bagi masyarakat Indonesia seperti juga di Eropa dan Amerika sana, hari Jumat adalah penghujung hari kerja sebelum libur berakhir pekan. Sehingga hari Jumat identik dengan kelelahan kerja seminggu dan keinginan untuk segera pulang untuk berkumpul bersama keluarga. Tak pelak, hari Jumat menjadi 'hari tanggung' karena waktu kerja terpotong ibadah sholat Jumat dan semangat kerja yang kadung rendah. Di sore hari saat jam pulang kerja, jalanan sesak diselingi oleh klakson pengendara yang terjebak kemacetan.

Sesuai prediksi, memang hari ini dan prakiraan cuaca 2 hari ke depan akan lebih dingin dari sebelumnya disertai hujan. Kemarin hujan ringan hanya turun menjelang waktu shubuh. Suhu pun menjadi drop di waktu ini. Tapi hari ini, bahkan saat sholat shubuh pun air masih tercurah dari langit. Kami yang biasanya berjamaah cukup mengenakan mantel, kali ini banyak yang memakai sarung tangan. Dingin memang terasa lebih menggigit. Terlebih sesekali udara cukup keras berhembus, terasa menembus tulang.

Gaza – Meski sesekali hujan rintik-rintik masih turun di sekitar RS Indonesia, relawan konstruksi tetap semangat memulai proses pembangunan. Di awali dengan sarapan bersama dan briefing saling menyemangati, para relawan berpencar sesuai dengan kompetensinya. 

Sempat menghangat dalam pekan terakhir Februari, ramalan cuaca memprediksi suhu udara akan kembali turun dalam tiga hari ke depan. Bahkan, dua hari terakhir hujan ringan menyiram menjelang waktu shubuh.

Gaza, Selasa siang (26/2/2019) pukul 13.00 waktu Gaza, 4 orang perwakilan MER-C menghadap Dr. Yousif H. Abu El Reesh Deputy Minister of Health di kantornya di Gaza. Dalam kunjungan yang penuh keakraban ini pihak Kementerian terlebih dahulu memaparkan data tentang posisi penting RS Indonesia di Gaza Utara, terlebih dalam situasi konflik. Mewakili pemerintah, Dr. Yousif juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada masyarakat Indonesia yang telah menyumbangkan RS kepada masyarakat Palestina di Gaza.

Dukung Sosial Media Kami

Langganan Info & Berita MER-C