Tim 4 Construction Management MER-C yang terdiri dari dua Presidium MER-C dan dua Tim Construction RS Indonesia (RSI) kembali ke Jakarta, Senin (4/3) setelah sukses melakukan survai lokasi RSI dan koordinasi dengan Kementerian Kesehatan Gaza Palestina (MOH). "Sesuai dengan jadwal mereka akan tiba di Jakarta Selasa (5/3). Perjalanan dimulai dari Wisma Indonesia di Gaza, Senin (4/3) jam 7 pagi dan tiba di Kairo sekitar jam 22.30 malam waktu Kairo.


Dari Bait Lahiya lokasi RSI menuju perbatasan Rafah Gaza Tim diantar oleh kendaraan minibus milik MOH.

Tim 4 Construction Management berada di Jalur Gaza Palestina selama lima hari tempat beradanya RS Indonesia di Bait Lahiya, Jalur Gaza.

Jalur Gaza adalah sebuah kawasan yang terletak di pantai timur Laut Tengah, bagian dari wilayah Negara Palestina, berbatasan dengan Mesir di sebelah barat daya (11 km), Israel di sebelah timur dan utara (51 km (32 mil). Jalur Gaza memiliki panjang sekitar 41 kilometer (25 mil) dan lebar antara 6 hingga 12 kilometer (3,7 hingga 7,5 mil), dengan luas total 365 kilometer persegi.

RS Indonesia (RSI) yang dibangun MER-C di Bait Lahiya, Jalur Gaza, Palestina, dimaksudkan untuk menampung korban perang. RS ini dibangun MER-C berdasarkan pengalaman saat terjadi perang dengan Israel tahun 2009 lalu.



Sementara itu, saat ini sebanyak 29 relawan Indonesia masih berada di Jalur Gaza untuk melakukan pengembangan RS Indonesia berupa pembangunan dua lantai tambahan untuk menambah kapasitas rawat inap serta membuka departemen-departemen baru berikut alat kesehatannya.

GAZA, Kami Kembali...

Salam Jum'at Barokah...

Info :
Website : www.mer-c.org
Call center : 0811990176
FB : MER-C Indonesia
IG : @mercindonesia, @rsindonesia

#mercforgaza
#tahap2rsindonesiagaza
#beapartofhistory
#mercindonesia

Dukung Sosial Media Kami

Langganan Info & Berita MER-C